UN Environment Programme memaparkan dalam lamannya bahwa populasi manusia di dunia akan mencapai 10 miliar pada 2050 yang akan menyebabkan tingginya permintaan akan kebutuhan hidup. Namun, kenyataan pahitnya pasokan pangan dan ketersediaan lahan terus berkurang. Sementara itu, kerusakan lingkungan yang terus terjadi dan menyebabkan krisis iklim membuat bumi dan isinya berada pada risiko yang besar di masa depan.
Dikutip dari web web cnnindonesia.com, sampah anorganik yang sebelumnya 40 persen meningkat menjadi 43 persen dari keseluruhan sampah di Indonesia pada tahun 2017. Kondisi ini dapat menampilkan gaya hidup masyarakat yang mengacuhkan dampak jangka panjang dari penumpukan sampah pada keberlanjutan kehidupan bumi ke depannya.
Terdapat pilihan gaya hidup ramah lingkungan yang dapat dipilih dan dilakukan, salah satunya slot gacor hari ini sustainable living. Sustainable living yakni gaya hidup berkelanjutan dan ramah lingkungan yang bertujuan meminimalisir kerusakan lingkungan yang disebabkan manusia dalam tiap-tiap aspek kesehariannya.
Misalnya seperti mengurangi pengaplikasian plastik, memakai transportasi lazim dalam melakukan perjalanan, memakai benda berbahan organik, dan lain-lain.
Namun, pada saat pandemi, beberapa kegiatan kita juga semakin terbatas yang membuat masyarakat semakin menyukai hal praktis tanpa memperhatikan skor di dalamnya. Pemikiran hal yang demikian dapat dicegah dengan tetap menjaga konsistensi dan kesadaran kita akan pentingnya menjaga lingkungan. Berikut ini kegiatan sustainable living yang dapat mulai dilakukan selama masa pandemi.
Mengonsumsi makanan yang sehat dan organik
Makanan sehat dan organik, seperti buah-buahan, sayur-sayuran, kacang, makanan laut, memiliki jejak karbon yang lebih sedikit daripada makanan siap saji. Penggunaan ini disebabkan proses yang lebih panjang untuk menyiapkan makanan siap saji daripada makanan organik. Dengan demikian, kita dapat menjaga pola makan dan kesehatan di masa pandemi sembari menjaga lingkungan.
Menghemat pengaplikasian daya listrik dan air
Kita selalu diimbau untuk mematikan lampu pada siang hari atau saat tidak diaplikasikan. Penggunaan hal yang demikian bukan karena hal sepele tapi, daya listrik secara konvensional saat ini masih berasal dari pembakaran bahan fosil pada pembangkit listrik. Oleh karena itu, kita diharapkan slot888 dapat menghemat daya listrik untuk mengurangi polusi yang dijadikan dari proses hal yang demikian.
Sementara itu, pengaplikasian air juga perlu dikelola dengan baik karena proses mendapatkan air bersih membutuhkan banyak daya yang berpotensi menghasilkan polusi pada lingkungan.
Mengurangi pengaplikasian benda sekali pakai
Aktivitas barang sekali pakai dapat menghasilkan sampah lebih kencang dan lebih banyak. Sementara itu, kebanyakan benda sekali pakai berbahan plastik yang hanya dapat terurai dalam kurun waktu 500-1.000 tahun. Oleh karena itu, kita dapat memakai benda yang dapat diterapkan lagi dan tahan lama, seperti tas belanja, tempat makan, botol minum, dan lain-lain. Benda yang kita pakai dan bawa tentunya dapat lebih terjamin kebersihannya daripada benda sekali pakai di luar sana.
Memilah sampah yang dijadikan
memilah sampah dapat membantu kita dalam merefleksikan dan mengelola sampah yang dijadikan dalam kurun waktu tertentu. Sampah dipisahkan menjadi sampah organik dan sampah anorganik. Sampah anorganik yang terkumpul dapat dipilah lagi menjadi yang
dapat didaur ulang dan tidak. Sampah organik dapat dibuat pupuk kompos yang berguna menambah faktor hara pada tanah menjadi lebih subur.
Menanam tumbuhan di sekitar rumah
Tumbuhan melakukan proses fotosintesis yang menghasilkan O2 pada siang hari dan menyaring polutan di udara. Dengan menanam tumbuhan di sekitar rumah, udara menjadi lebih segar dan bersih sehingga mengurangi terjadinya polusi udara yang dapat menyebabkan krisis iklim.
-kegiatan hal yang demikian sungguh-sungguh mudah untuk dilakukan selama masa pandemi slot demo wild west gold yang memaksa kita untuk tetap beraktivitas di rumah. Konsep metode kerjanya sungguh-sungguh sederhana, yakni kegiatan-kegiatan hal yang demikian yakni kewajiban yang perlu dibayar atas jejak karbon yang telah kita hasilkan di lingkungan. Dengan perubahan kecil ke arah yang lebih baik tentunya, akan berdampak besar pada kelestarian bumi di masa depan nantinya.